Rabu, 01 Januari 2014

Menanti Jawab-Nya Jilid 3 (Khuznuzon kepada Allah)


Khusnuzon kepada Allah 

Ya, saya berusaha khusnuzon kepada Allah. apapun yang terjadi. Jujur saya menanti jawaban atas doa2 saya atas masalah ini yang memang belum Allah kendaki bahkan ada yang tak di'acc. Lantas apakah terus berhenti berdoa dan endingnya mengeluh?? karena doa yang tak di acc sedang masalah bertubi tubi dikucurkan?? Astagfirllah.. Mohon ampun lagi. Jangan sampai mengeluh (Pelajaran Jilid 2). Orang mau naik kelas pakai tes/ Ujian dulu. Begitu juga dengan hidup, Allah mau menaikkan level derajat hidup manusia ya pakai ujian. Tertanam dalam diri saya, doa itu pasti terkabul. Cuma cara Allah mengabulkan itu diatur sedemikian rupa untuk kebaikan kita. Bukan doa kita tidak dikabulkan (BUKAN!!) tapi Allah memiliki rencana lebih indah dari pada rencana kita.

Menanti Jawab-Nya Jilid 2 (Bersyukur)

Bersyukurrrr !!
Saya mencoba melihat sekeliling saya. Sangat kufur nikmat sekali jika saya mengeluh akan semua yang telah Allah berikan kepada saya. termasuk musibah garing masalah. Janji yang menguatkan saya untuk bersyukur salah satunya dalam Surat ke 55 -- Surat Ar-Rahman. Dalam surat tersebut berkali kali difirmankan yang berarti "Maka nikmat Tuhanmu manakah yang kamu dustaka?". Saya bukan ahli tafsir. Tapi saya sangat merasakan ayat tersebut diulang berkali kali pasti dasyat arti, maksud dan manfaatnya. Nikmat mana yang akan saya dustakan? Musibah / masalahpun juga nikmat jika saya jalani dengan ikhlas. Saya harus bersyukur. 

Menanti Jawab-Nya Jilid 1


Tepuruk.......
Ya saya sedang merasa seperti itu.....
Beberapa hal harus saya ikhlaskan. Berat awalnya. Tapi saya belajar dan terus belajar untuk mengikhlaskan semua. Mulut saya pun menjadi bisu membeku. Ya begitu yang saya rasakan saat ini. Sedang merasa sendiri di dunia ini..? iya ini juga sedang saya rasakan. Saya semakin menjadi intovert.. semakin intovert. Tertutup dan tertutup, diam dan diam. Pernahkah anda merasakan dimana anda menjadi sangat enggan untuk berbagi sharing2 kepada orang di sekitar anda tentang masalah yang  anda hadapi?? Saat ini saya juga sedang merasakan hal itu. Bahkan kepada kelurga sendiri. Saya mencoba menyimpan masalah ini sendiri. Terlalu sayang saya membebani pikiran orang-orang yang saya sayang dengan apa yang saya hadapi. Keluarga? sahabat? dan teman2? really i love you all. apakah saya sedang merasakan stres?? inikah yang dinamakan stres?? hentahlah.. may be yes may be no..